Komisi III DPR Harap 5 Pimpinan KPK Terpilih Netral

JELAJAHNEWS.ID – Wakil Ketua Komisi III DPR, Ahmad Sahroni, berharap agar lima pimpinan KPK terpilih periode 2024-2029 dapat menjaga netralitas dan tidak dipengaruhi oleh pihak manapun dalam upaya pemberantasan korupsi.

“Komisi III berharap para pimpinan KPK yang baru ini memiliki netralitas yang kuat dan tidak bisa disetir oleh pihak manapun dalam menjalankan tugas memberantas korupsi. Tidak ada ruang untuk tebang pilih, cherry picking, atau hal-hal yang menciptakan ketidakadilan,” kata Sahroni, dilansir dari detik.com, Jumat (22/11/2024).

Selain itu, Sahroni juga menekankan pentingnya agar pimpinan KPK yang baru dapat merapikan Standar Operasional Prosedur (SOP) dalam penindakan, termasuk penyadapan dan operasi tangkap tangan (OTT). Dengan demikian, SOP yang diterapkan dapat berjalan sesuai dengan hukum dan hak asasi manusia (HAM).

“Saya juga berharap pimpinan KPK yang baru dapat merapikan SOP dalam penindakan, seperti penyadapan dan OTT, agar tidak ada pelanggaran hukum dan HAM. Dengan SOP yang terstruktur dengan baik, tidak akan ada lagi celah bagi KPK untuk diserang atau gagal dalam mengejar target,” ujarnya.

Sahroni memastikan bahwa kelima pimpinan KPK yang terpilih telah dipilih dengan cermat. Komisi III DPR, katanya, akan memberikan dukungan penuh sambil melakukan pengawasan ketat terhadap kinerja mereka.

“Kami dari Komisi III telah memilih yang terbaik dan akan mendukung penuh, namun juga mengawasi dengan seksama para pimpinan KPK ini,” tegasnya.

5 Pimpinan KPK Terpilih

Sebagai informasi, Komisi III DPR telah menetapkan lima pimpinan KPK terpilih. Penetapan ini dilakukan dalam rapat yang digelar di ruang Komisi III DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (21/11/2024), yang dipimpin oleh Ketua Komisi III DPR, Habiburokhman, bersama pimpinan dan anggota Komisi III lainnya.

Berikut adalah calon pimpinan KPK yang terpilih: