TAPUT – Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M. Si yang di wakili Wakil Bupati Sarlandy Hutabarat, SH memimpin Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) Kecamatan Muara, di Gedung Serbaguna HKBP Hutanagodang, Desa Hutanagodang, Muara, Rabu (10/3/2021).
Di dampingi Kepala Bappeda Luhut Aritonang dan Camat Muara Risma Nababan, Muara sebagai salah satu Kecamatan ke-15 yang menyusun RKPD Tapanuli Utara Tahun 2022.
Selain para OPD dan Kepala Desa serta para stakeholder, hadir juga pada kesempatan tersebut Wakil Ketua DPRD Reguel Simanjuntak bersama para Anggota DPRD asal dapil 3.
Arahan Bupati yang di sampaikan oleh Wabup menjelaskan arah kebijakan strategis Pemerintah dalam pencapaian Visi Kabupaten Tapanuli Utara seperti upaya membangun mulai dari desa, upaya pencapaian Tapanuli Utara lumbung SDM berkualitas, upaya pemulihan ekonomi dan penanganan penyebaran covid-19.
“Dalam mencapai Tapanuli Utara sebagai lumbung SDM berkualitas dan handal kita mengharapkan generasi muda bisa sekolah, pemuda di desa boleh di danai melalui dana desa untuk menerima pelatihan di BLK. Untuk wujudkan Visi ini bisa kita lihat termasuk upaya Bupati dalam mengajukan pendirian Universitas Tapanuli Raya,” ucap Wakil Bupati.
Di jelaskan juga bagaimana program pembangunan yang mengalami keterlambatan akibat adanya kebijakan refocusing APBD serta memaparkan berbagai pembangunan di Kecamatan Muara yang di anggarkan melalui APBD tahun 2021.
“Kita masih beruntung atas upaya Bapak Bupati Drs. Nikson Nababan, M. Si sehingga tahun 2020 lalu kita menjadi salah satu Pemda yang memperoleh dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sehingga laju pertumbuhan ekonomi kita masih positif. Kita juga harus memaklumi adanya penundaan pembangunan infrastruktur dan sektor lain yang di akibatkan pengalohan anggaran yang di pergunakan dalam pencegahan dan penanganan penyebaran covid-19 saat ini,” jelas Wakil Bupati.
Di harapkan percepatan, tambah Wabup dapat terlaksana apabila terjadi kolaborasi antara APBD dengan Dana Desa. Selain itu, Bapak Bupati juga selalu berupaya keras untuk mendapatkan dana dari Pemerintah Pusat melalui berbagai Departemen. Pembangunan ini dapat tetap berlanjut apabila kita laksanakan dengan konsep gotong royong.”Sekali lagi kami sampaikan agar kita semua bisa maklum atas keterbatasan anggaran yang terjadi saat ini,” akhir arahan Wakil Bupati.(Ganda)