MEDAN – Terkait rencana kerja di 2020, Perusahaan Daerah Aneka Industri dan Jasa (PD AIJ) yang merupakan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) memproyeksikan upaya usaha hingga potensi keuntungan untuk menyumbang pendapatan asli daerah (PAD).
Atas rencana tersebut, Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah meminta PD AIJ fokus kepada upaya mencari keuntungan melalui usaha percetakan yang menjadi andalan. Hal itu mempertimbangkan bagaimana pandangan publik terhadap perusahaan plat merah ini.
“Untuk AIJ, fokus saja itu ke percetakan dan Tahura (Tamana Hutan Raya, Karo). Tidak perlu terlalu banyak rencana yang muluk-muluk,” ujar Wagub saat menerima audiensi PD di rumah dinas, Selasa (14/1/2020).
Yang tidak kalah penting, menurut Wagub, adalah bagaimana mendata dan memastikan aset milik perusahaan, baik secara administrasi maupun yang secara faktual dikuasai oleh pihak lain. Sehingga keberadaan aset di berbagai tempat, menjadi jelas.
Sementara Dirut PD AIJ Renny Maisyarah mengatakan bahwa saat ini untuk alat produksi seperti mesin percetakan, sudah optimal. Sehingga pada 2020 pihaknya akan mengembangkan unit usaha tersebut, ditambah penerbitan dan periklanan.(Red/ril)