JELAJAHNEWS.ID, BINJAI – Tragis, seorang pria pengemudi Ojek Online (Ojol) harus meregang nyawa pasca diduga tewas ditikam oleh penumpangnya sendiri,di Jalan Tengku Amir Hamzah, Kelurahan Jati Karya Kecamatan Binjai Utara, Kota Binjai, Sumatera Utara, Jumat (19/3/2021) malam.
Diketahui, Ojek Online (Ojol) bernama Iwan Suranta Nainggolan (43), Warga Jalan Anggrek Gang. Manis No. 6 Lingkungan II, Kelurahan Pahlawan Kecamatan Binjai Utara ditemukan dengan kondisi tergeletak di jalan dan terdapat luka di leher sebelah kanan hingga mengeluarkan darah dan luka tusuk di punggung sebanyak 2 kali.
Kasubbag Humas Polres Binjai, AKP Siswanto Ginting mengatakan informasi tersebut diketahui petugas atas laporan saksi bernama Syahrul Lutfi.
“Atas informasi tersebut, petugas Polsek Binjai Utara langsung turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan,” ujar AKP Siswanto Ginting, Sabtu ( 20/3/2021)
Menurut keterangan saksi, lanjut Kasubbag Humas menerangkan kejadian tersebut terjadi Jumat(19/3/2021) sekira pukul 23.25 Wib, dimana korban sedang mangkal di simpang Jalan Anggrek Kelurahan Pahlawan Kecamatan Binjai Utara atau disimpang Cabang PLN Binjai.
Tak lama kemudian datang seorang pria yang diduga sebagai pelaku, berjalan kaki dari arah kantor Cabang PLN Binjai dan langsung menjumpai korban. Setelah bertemu dengan korban, pelaku lalu bertanya “Ada aplikasi Go-Jek bang?, dan disahut korban dengan mengatakan ada.“Pelaku kembali mengatakan kepada korban bisa antarkan ke Tandem bang, lalu korban menerima tanpa menyinggung ongkosnya,” imbuh Kasubbag.
Selanjutnya, tambah Kasubbag, pelaku dibonceng menuju Tandem dan pada saat di TKP Jalan T. Amir Hamzah Gang. Martini Kelurahan Jati Karya Kecamatan Binjai Utara, seketika pelaku diduga menusuk korban dengan menggunakan benda tajam.
“Akibat tusukan itu, korban seketika tergeletak di aspal dengan kondisi luka tusuk di leher kanan sehingga mengeluarkan darah,” terang Siswanto.
Menurutnya, pelaku melakukan perbuatan dengan cara menusuk badan belakang korban terlebih dahulu, saat dibonceng dengan mempergunakan sebilah pisau kecil yang panjangnya sekitar 15 cm, setelah ditemukan sarung pisau oleh petugas di di TKP.
Usai pelaku menghabisi korban, pelaku tidak melarikan sepedamotor Honda Beat Merah dengan flat BK 6995 LW milik korban.
“Lalu korban dibawa langsung ke RSU Dr Djoelham Binjai dan sayangnya tak lama berselang kemudian korban menghembuskan nafas terakhirnya,” tutur Kasubbag.
Selanjutnya, polisi mengamankan barang bukti sepeda motor korban dan sarung pisau, dan melakukan penyelidikan untuk mengetahui motif pembunuhan tersebut.(red/Jai)