JELAJAHNEWS.ID, JAKARTA – 1.695 prajurit TNI yang terdiri dari Bintara Pembina Desa (Babinsa) di wilayah Kodam IV/Diponegoro dan Bintara Pembina Potensi Dirgantara (Babinpotdirga) yang bertugas di Depohar 50 Lanud Adi Soemarmo mendapatkan suntikan vaksin covid-19, Selasa (2/3/2021).
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara massal itupun ditinjau langsung oleh Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen TNI Ganip Warsito. Kasum TNI langsung mengecek setiap tahap dalam pelaksanaan vaksinasi berupa verifikasi, screening, anamnase, tindakan vaksin, dan observasi.
Kasum TNI Letjen TNI Ganip Warsito, menjelaskan, pelaksanaan kegiatan vaksinasi yang digagas Panglima TNI merupakan salah satu strategi yang dilakukan untuk menuntaskan pelaksanaan vaksinasi.
“Kita ketahui bahwa sekarang ini sedang memasuki tahap kedua dari program vaksinasi nasional. Dimana tahap kedua vaksin diprioritaskan diberikan kepada para pejabat pelayanan publik termasuk di dalamnya adalah TNI, Polri, Kementerian dan Lembaga terkait,” kata Ganip.
Lebih lanjut disampaikannya, vaksin yang diprioritaskan salah satunya prajurit TNI yang berada di garis depan. Yaitu Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga.
“Pelaksanaan serbuan vaksinasi ini bukan hanya di sini tetapi juga di tempat-tempat lain di faskes-faskes TNI atau yang ada di seluruh jajaran TNI,” ucapnya.
Menurut Ganip, dengan dilaksanakannya vaksinasi kepada Babinsa, Babinpotmar dan Babinpotdirga diharapkan dapat membantu Pemerintah Daerah, Dinas Kesehatan Daerah, untuk tetap menerapkan protokol kesehatan. Kemudian Babinsa juga sebagai tracer bisa melacak penyebaran covid-19 di wilayahnya.(bsc)