MEDAN – Gubernur Sumatera Utara (Sumut,) Edy Rahmayadi menerima kunjungan silaturahmi dari Pimpinan Pusat GKPI, Pdt. Oloan Pasaribu dan Pdt. RS Hutabarat serta rombongan, di Rumah Dinas Gubernur, Kamis (25/6/2020).
Salah satu agenda yang dibahas yakni terkait pelaksanaan Sinode Am Periode XXII GKPI 2020. Sinode Am Periode XXII GKPI 2020 semula direncanakan tanggal 6 – 11 Oktober 2020. Namun, mengingat kondisi Covid-19 saat ini, pimpinan pusat dan panitia memohon arahan dan petunjuk dari Gubernur terkait dengan rencana pelaksanaan Sinode dimaksud. Oleh karenanya, Edy pun mengajak para pimpinan Sinode GKPI untuk berdoa sama-sama agar wabah covid-19 dapat segera berakhir.
“Saya ucapkan terima kasih untuk kunjungan dari saudara-saudaraku semua. Saya yakin kita semua paham dengan kondisi saat ini. Situasi Covid-19 saat ini bukan situasi yang kita harapkan. Kita berdoa sama-sama agar kondisi ini segera berakhir, sehingga sinode nantinya bisa diselenggarakan,” ucap Edy .
Saat ini, situasi memang tidak memungkinkan untuk mengadakan aktivitas massal. Untuk itu, Edy berpesan agar pelaksanaan Sinode memperhatikan kondisi Covid-19 saat ini dan tetap mengikuti aturan dan arahan pemerintah pusat.
“Kemudian, satu hal juga yang penting. Saat ini aktivitas ibadah kan banyak dari rumah, tidak di gereja. Perhatikan kondisi umat kita, jangan sampai kondisi saat ini membuat umat nasrani khususnya jauh dari agama,” ujar Edy.
Bishop GKPI, Pdt. Oloan Pasaribu mengucapkan terima kasih atas arahan dan bimbingan yang disampaikan oleh Gubernur. Dirinya beserta seluruh jemaat GPKI senantiasa mendoakan agar Covid-19 segera berakhir.
“Kami tentu senantiasa mendoakan dan tentunya mengikuti arahan pemerintah dalam penanganan Covid-19 ini,” katanya.
Ketua Panitia Pelaksana Sinode Am Periode, Donald L. Tobing menyampaikan bahwa tujuan kunjungan ialah untuk silaturahmi dan membahas pelaksanaan Sinode Am Periode XXII GKPI 2020. “Masa Jabatan Pimpinan Pusat GKPI akan berakhir pada Oktober 2020. Untuk itu akan diselenggarakan Sinode Am Periode (Pemilihan Pimpinan Pusat GKPI) Periode 2020-2025,” jelas Donald. (IP)
