JELAJAHNEWS.ID,SUMBAR – Menjelang Lebaran dalam suasana Ramadan , Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Letjen Doni Monardo meminta warga Sumatera Barat agar tidak memaksakan diri untuk mudik ke kampung halaman pada Hari Raya Idul Fitri pada tahun ini.
Adapun hal itu perlu dilakukan semata-mata untuk mencegah adanya ledakan angka penularan COVID-19 yang berpotensi terjadi dari adanya mobilitas penduduk pada hari libur hari raya nasional.
“Manahan diri dulu untuk samantaro jan pulang kampuang. Jan lai ado acara pulang basamo. Jadi basaba wak dulu,” ujar Doni dalam Bahasa Minang pada Rapat Koordinasi Penanganan COVID-19 bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat di Kota Painan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, Kamis (15/4/2021).
Menurut Doni Monardo,belajar dari pengalaman sebelumnya pada tahun lalu, kasus COVID-19 di Sumatera Barat mengalami kenaikan setelah adanya warga yang memaksakan diri untuk tetap pulang ke kampung halaman.
Hal itu kemudian juga memicu banyaknya dokter dan tenaga kesehatan yang gugur akibat terpapar COVID-19.
Oleh sebab itu, sebagai warga negara yang baik, Doni mengajak agar masyarakat Bumi Minangkabau yang ada di perantauan agar mampu menahan diri tidak mudik dan memberi contoh kepada yang lain agar ikut aturan pemerintah dalam rangka mengendalikan angka COVID-19 di Tanah Air.
Menurut Doni, kuncinya adalah bersabar.(**)