JELAJAHNEWS.ID, TAPSEL – Bupati Tapanuli Selatan (Tapsel) H Syahrul M Pasaribu, SH membuka secara resmi pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran Nasional (MTQN) Ke-53 tingkat Kabupaten Tapanuli Selatan Tahun 2021 yang ditandai dengan pemukulan bedug dan iringan azan, di lapangan Sepakbola Sarasi II, Kelurahan Pintu Padang II, Kecamatan Batang Angkola, Sabtu (23/1).
Bupati Tapsel H Syahrul M Pasaribu,SH dalam sambutannya mengatakan, pada awal menjabat Bupati di tahun 2010, lapangan milik pemerintah hanya ada satu di Sipagimbar Kecamatan Saipar Dolok Hole.
“Oleh karena itu, saya bertekad untuk membangun lapangan yang lebih banyak, dan Alhamdulillah selama 2 periode memimpin Tapanuli Selatan sudah 11 lapangan milik pemerintah, beserta tribun permanen yang sudah dibangun untuk pelaksanaan MTQN dan lapangan tersebut murni hibah dari masyarakat kepada Pemkab Tapsel,” ujarnya.
Bahkan untuk dua tahun terakhir ini ada dua lapangan yang dipasang lampu sorot disetiap sudutnya yaitu lapangan MTQN di Kecamatan Angkola Selatan dan lapangan MTQN di Kecamatan Batang Angkola yang saat ini kita saksikan bersama, terang Syahrul.
Kata Syahrul, lapangan ini nantinya bisa dipakai oleh masyarakat baik siang maupun malam untuk kegiatan olahraga yang bermanfaat bagi kalangan anak muda maupun kegiatan lainnya. “Saya berharap agar lapangan yang sudah dibangun ini dirawat dengan baik, sehingga bisa lebih lama dimanfaatkan oleh masyarakat,” tandasnya.
Disamping itu, saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Tapsel, terutama yang ikut berperan dalam membangun lapangan milik pemerintah ini, ucap Syahrul yang akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Bupati Tapsel pada tanggal 17 Februari 2021.
“Terakhir saya berharap kepada Bupati berikutnya apa yang selama dua periode ini dikerjakan agar dapat dilanjutkan bahkan lebih ditingkatkan lagi,” harap Syahrul.
Sementara Anggota Komisi XI DPR RI Gus Irawan Pasaribu mengatakan, sepanjang kepemimpinan Syahrul M Pasaribu ini adalah pelaksanaan MTQ yang ke 11 dan hampir semua pelaksanaannya selalu ada lapangan MTQ dan tribun permanen yang ditinggalkan.
“Pada tahun lalu juga ada lapangan seperti ini di Kecamatan Angkola Selatan yang juga ada lampu sorotnya. Ini merupakan satu legesi lagi bagi kepemimpinan beliau, karena baru kemarin saya berada disini untuk menghadiri peresmian Masjid Agung Syahrun Nur di Sipirok yang menjadi ikon Tapsel dan juga peresmian Monumen Dana Rakca serta Pena Emas begitu juga tadi pagi ikut meresmikan Tugu Kalpataru Hatabosi yang merupakan penghargaan tertinggi di bidang lingkungan hidup,” terang Gus Irawan.
Saya sebagai wakil rakyat mengucapkan terima kasih kepada Syahrul M Pasaribu atas berbagai capaian pembangunan dan penghargaan selama dua periode memimpin Tapanuli Selatan.
Sebelumnya Ketua Panitia Ahmad Buchori Siregar melaporkan, MTQN Ke-53 memperlombakan sembilan cabang yaitu cabang Muzawwad, Hifzil Quran, Hifzil Hadist, Fahmil, Syarhil, Takhtil, Tafsir, Tartil dan Musabaqoh Qiroatul Kutub.
Adapun peserta sebanyak 628 kafilah yang berasal dari 15 kecamatan se Tapsel. Pelaksanaan MTQN ini mulai pembukaan sampai pelaksanaan lomba menekankan penerapan protokol kesehatan. Kemudian dikarenakan masa Pandemi Covid-19, pembukaan tidak menggelar pawai ta’aruf dan hiburan tari konfigurasi, walaupun demikian, arena MTQN tetap meriah karena diisi dengan pameran dan bazar.
Turut hadir pembukaan MTQN Ke-53, anggota DPRD Provsu dari Fraksi Golkar dan Fraksi PKS Syamsul Qamar dan Abdul Rahim Siregar, Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, Ketua DPRD Tapsel Husin Sogot Simatupang beserta anggota, Tokoh Masyarakat Tapsel Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, Ketua MUI Tapsel, Sekda Tapsel Parulian Nasution, pimpinan OPD, Kakan Kemenag Tapsel, para Camat se Tapsel, organisasi keagamaan, kemasyarakatan, kepemudaan dan para kafilah. (Irul Daulay)