JELAJAHNEWS.ID,MEDAN – Guna memastikan ketersediaan bahan pangan di Kota Medan, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi meninjau sejumlah gudang distributor bahan pokok, Rabu (18/3). Hal ini dilakukan untuk mengetahui stok bahan pokok yang menjadi kebutuhan utama masyarakat terlebih di tengah kondisi merebaknya corona virus disease 2019 (Covid-19) saat ini.
Peninjauan dilakukan Akhyar didampingi Kapolrestabes Medan Kombes Pol Jhonny Edisson Isir dan sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait. Adapun gudang distributor pertama yang ditinjau Akhyar yakni gudang distributor minyak goreng PT Musimas di Jalan Kol Yos Sudarso, Kecamatan Medan Deli.
Selanjutnya, Akhyar melanjutkan peninjauan ke gudang distributor gula pasir di Jalan Kayu Putih, Kecamatan Medan Deli. Kemudian Akhyar beranjak menuju gudang beras Bulog, Jalan Mustafa Medan. Selain untuk mengetahui harga distribusi pasaran, Akhyar benar-benar ingin memastikan ketersediaan bahan pokok mencukupi. Dengan demikian, masyarakat tetap merasa tenang mencukupi kebutuhan pokoknya sehari-hari.
Selain itu juga untuk mengetahui kondisi dan kendala yang mungkin ditemui para distributor dalam memenuhi pasokan bahan pokok. Sehingga dapat dilakukan langkah, upaya dan sinergitas bersama untuk menyikapi hal tersebut. Apalagi, merebaknya Covid-19 berdampak pada tingkat beli masyarakat yang dikhawatirkan dilakukan secara berlebihan.
Dari hasil peninjauannya, Akhyar mengaku bersyukur karena stok bahan pokok mulai dari minyak goreng, gula pasir hingga beras mencukupi kebutuhan masyarakat Kota Medan. Bahkan, ketersediaan bahan pokok ini cukup untuk memenuhi kebutuhan warga hingga bulan Agustus mendatang.
“Alhamdulillah, dari hasil peninjauan kita hari ini semua distributor memiliki stok bahan pokok yang mencukupi. Artinya, masyarakat tidak perlu takut akan kekurangaan bahan pokok sehari-hari. Insya Allah kita pastikan semua bahan pokok tetap dengan mudah didapatkan di pasaran,” kata Akhyar.
Terkait kencenderungan dan kondisi masyarakat menyikapi wabah Covid-19, Akhyar mengatakan tidak perlu panik apalagi sampai menimbun bahan pokok secara berlebihan di rumahnya. Sebab, jika hal ini dilakukan justru akan menimbulkan gejolak ekonomi di masyarakat dan mengakibatkan naiknya harga barang.
“Kepada seluruh pihak, kami juga menekankan agar tidak melakukan penimbunan barang ataupun bahan pokok. Begitu juga dengan warga, jangan panik apalagi berbelanja secara berlebihan,” pesannya seraya menegaskan kembali agar warga tidak perlu khawatir kekurangan bahan pangan.
Diakui Akhyar, dari informasi yang didapat dari pihak managemen gudang distributor, untuk harga bahan-bahan pokok seluruhnya masih relatif stabil. “Untuk minyak goreng curah dipasaran berada di kisaran harga Rp. 10.500/liter. Begitu juga dengan gula pasir. Namun, sejauh ini fluktuasi harga tidak terjadi secara signifikan. Semua masih relatif stabil,” jelasnya.(RRL)