JELAJAHNEWS.ID, SERGAI – Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) menggelar upacara penerimaan Bupati H. Darma Wijaya dan Wabup H. Adlin Umar Yusri Tambunan, ST, M.SP, di Halaman Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah, Senin (1/3/2021).
Dalam prosesi upacara penerimaan ini merupakan hari pertama kerjanya sebagai Bupati dan Wakil Bupati untuk menakhodai Kabupaten Sergai Tanah Bertuah Negeri Beradat periode 2021-2024.
Kegiatan juga dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Turut dihadiri Sekdakab Sergai H.M Faisal Hasrimy, AP, M.AP beserta Istri Ny. Uke Retno Faisal Hasrimy, para Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD, Kepala Bagian dan Camat se-Sergai.
Pada prosesi penerimaan diawali dengan penyematan tengkuluk oleh Sekdakab Faisal Hasrimy beserta ibu Ny. Uke Retno Faisal Hasrimy didampingi para Asisten kepada Bupati dan Wabup beserta pasangan masing-masing.
Usai melakukan upacara penerimaan, dilanjutkan dengan melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) bertempat di Aula Sultan Serdang Komplek Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah.
Dalam sambutannya, Bupati Sergai H Darma Wijaya menyampaikan terima kasih atas prosesi yang telah digelar untuk menyambut dirinya dan Wakil Bupati di hari perdana menginjakkan kaki di Kompleks Kantor Bupati Sergai setelah dilantik secara langsung oleh Gubernur Provinsi Sumatera Utara (Gubsu) H. Edy Rahmayadi pada 26 Februari 2021 lalu.
“Saya berterima kasih dan merasa senang dengan sambutan yang telah dilakukan hari ini, terutama dengan konsepnya yang sederhana,” ucap Bupati.
Bupati juga menyebutkan, beberapa waktu yang lalu setelah selesai dilantik bersama dengan Wakil Bupati, dirinya memilih langsung kembali ke kediamanannya alih-alih mampir ke Kantor Bupati atau ke DPRD Sergai. Hal ini dilakukan, lanjutnya, untuk menghindari terciptanya kerumunan berlebih demi menerapkan prokes di tengah pandemi yang hingga kini belum usai.
“Saya menghindari terbentuknya kerumunan massa karena euforia masyarakat Sergai. Di masa sekarang, prokes mesti benar-benar kita jalankan demi meminimalisir dampak pandemi,” sebutnya.
Darma Wijaya juga menyebut, dirinya tidak ingin diperlakukan berbeda dengan Wakil Bupati. “Saya tidak mau dibeda-bedakan dengan Pak Adlin. Apa yang saya dapat, Pak Wabup juga menerima. Hal ini untuk menghindari disintegritas. Perpecahan di antara pimpinan rawan terjadi karena adanya perbedaan-perbedaan perlakuan,” ingatnya.
Terkait pembangunan di Kabupaten Sergai, Bupati Darma Wijaya menyampaikan banyak poin penting terutama kinerja OPD dalam tantangan-tantangan kerja yang sudah, sedang atau akan dihadapi di antaranya terkait pendidikan, kesehatan, kependudukan, lingkungan hidup, perhubungan, dan lain sebagainya.
Oleh karenanya, Bupati mengingatkan agar OPD, terutama yang jadi garda terdepan pelayanan publik, dapat bekerja cepat dan aktif menciptakan inovasi. Darma Wijaya menyebut jika ia akan rutin turun mendengar komentar dan masukan langsung dari masyarakat terkait pelayanan publik di OPD.
“Sekarang tidak ada lagi urusan politik. Kita mesti fokus pada kinerja. Tunjukkan kerja profesional kalian di OPD dan ciptakan keyakinan kalau kalian bisa. Kita harus menciptakan sinergi untuk mewujudkan visi dan misi Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat menjadi Kabupaten yang “Maju Terus”, Mandiri, Sejahtera dan Religius. Saya juga ingin mengingatkan agar penggunaan anggaran lebih tepat sasaran. Terakhir saya mengimbau supaya kinerja yang sudah baik dijaga dan ditingkatkan, sedangkan yang masih belum baik supaya diperbaiki untuk kemajuan Kabupaten Sergai tercinta,” pungkasnya.
Usai rapat koordinasi, Bupati didampingi Wabup dan Sekda beserta seluruh OPD melanjutkan dan menutup rapat dengan sholat Zuhur berjamaah di Masjid Khairurrabitah Komplek Kantor Bupati Sergai.(Jai)