JAKARTA – Dimasa Pandemi Covid-19, Persatuan Artis Batak Indonesia (PARBI) turut menyumbangkan APD ke berbagai Rumah Sakit hasil live streaming. Tidak dapat dipungkiri lagi, bahwa semua masyarakat sangat merasakan dampak pandemi corona virus desease (covid-19).
Demikian pula halnya yang di rasakan insan pelaku seni khususnya pelaku seni dari etnis Batak.
Hal ini, disampaikan Ketua Persatuan Artis Batak Indonesia (PARBI) Andi Situmorang kepada awak media, Senin(15/6/2020).
“Selama masa Pandemi Covid 19 ini, seluruh artis Batak / para pelaku seni batak sangat merasakan dampak Efek Covid-19,” ujar Andi Situmorang.
Ia mengatakan, biasanya sebelum adanya Covid-19, masih banyak tempat untuk mencari nafkah, antara lain, di tempat hiburan, pesta adat maupun resepsi perkawinan dan di show di Out dor maupun Indor.
Bahkan untuk pemusik yg biasanya mencari nafkah di tempat orang meninggal, di masa Covid 19 ini juga berdampak. “Sebab dimasa Covid ini kalau ada yg meninggal langsung di kubur, jadi itulah efek Covid-19 yg dirasakan para anggota Parbi,”imbuhnya.
Ditambahkan Andi Situmorang yang juga personel Trio Legendaris Ambisi ini, untuk mensiasati keadaan ini, terpaksa Parbi mengadakan acara ” Live Streaming Parbi “.
“Acara ini sudah kita adakan selama 6 kali setiap hari Jumat, kemarin Jumat(12/6/202), sebagai segmen yang terakhir dengan tema “Parbi Peduli Covid”.
Seterusnya hasil dari Live Streaming yg kita laksanakan, Parbi telah menyumbangkan berupa APD buat team medis yg ada di Rumah Sakit di Jakarta ( RS Budi Asih Jaktim, Rumah Sakit di Tapanuli Utara dan Rumah Sakit Balige/Toba.
Disamping itu, dari hasil live Streaming tersebut, Parbi juga memberikan sekedar uang saku atau sekedar transport bagi para Artis pengisi acara yg ikut di acara Live Streaming, serta membagi Sembako kepada seluruh anggota Parbi.
Meskipun demikian, Andi tidak berputus asa. Dia masih tetap optimis akan tetap dapat berjaya. “Harapan saya dimasa Pandemi ini, Parbi tetap akan membuat live streaming, supaya rekan-rekan artis Batak ini masih tetap dapat berkreasi walupun tidak bisa ber nyanyi di panggung-panggung hiburan.
Seraya menambahkan, setelah pandemi ini berakhir, Parbi akan lebih mengarah ke Era Digital. Di era sekarang ini, Artis Batak sudah mulai merasa kesulitan untuk memproduksi album seperti dahulu. Dulu kita masih bisa memproduksi Album rekaman dan menjualnya di toko toko Casset/ VCD.
Tetapi sekarang, kata Andi, di Era Digital ini Parbi Harus siap bermain di Youtube. Dan Parbi telah membuat Conten Youtube Sendiri ” Parbi Official Channel “. Di channel inilah nanti artis Parbi akan membuat masing masing Video Clipnya.
Mudah Mudahan dari hasil Yotube Parbi ini, seluruh anggota akan bisa bersama sama merasakan hasilnya, dan kedepan ada harapan untuk meningkatkan kesejahteraan anggota Parbi,”ungkasnya.(red)