JELAJAHNEWS.ID, JAKARTA – Seluruh jajaran menteri diminta Presiden, Joko Widodo (Jokowi) agar memberi perhatian khusus terhadap pembukaan lowongan pekerjaan. Hal inipun dilakukan Jokowi guna mempercepat pemulihan ekonomi pasca terjadinya pandemi covid-19 di Indonesia.
“Saya minta, agar yang berkaitan dengan lapangan kerja itu menjadi perhatian. Berikan perhatian khusus untuk hal-hal yang berkaitan dengan pembukaan lapangan kerja,” ungkap Jokowi dalam pembukaan rapat terbatas (ratas) yang dilakukannya, baru-baru ini.
Dijelaskannya bahwa pembukaan lapangan pekerjaan akan sangat berpengaruh terhadap konsumsi masyarakat. Dimana menurutnya, saat ini konsumsi masyarakat perlu digenjot sehingga pemulihan ekonomi dapat dipercepat.
“Yang paling dibutuhkan saat ini adalah meningkatkan konsumsi rumah tangga,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan bahwa dunia usaha sangat penting di dorong agar kembali beroperasi. Sehingga demikian, kegiatan ekonomi di dalam negeri bisa kembali bergerak. Sebagaimana diketahui, ekonomi Indonesia saat ini telah masuk ke jurang resesi pada kuartal III 2020.
Hal ini terjadi setelah ekonomi Indonesia minus dalam dua kuartal berturut-turut. Badan Pusat Statistik (BPS) pun mencatat, ekonomi Indonesia minus 5,32% pada kuartal II 2020. Kemudian, ekonomi domestik kembali minus 3,49% pada kuartal III 2020.
Kendati demikian, kata Jokowi, situasi ekonomi di Indonesia sudah mulai membaik pada kuartal III 2020 karena kontraksinya tak sebesar kuartal sebelumnya. Oleh karenanya, dirinya berharap pertumbuhan ekonomi di kuartal IV 2020 bisa lebih baik dibandingkan sebelumnya.
“Tren di kuartal II 2020 dari minus 5,32%, membaik pada kuartal III 2020 minus 3,49%. Ini harus diperbaiki agar kuartal IV 2020 menjadi lebih baik,” ucap Jokowi. (cni)