JELAJAHNEWS.ID, JAKARTA – Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi dilantik Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menjadi Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Kabasarnas) yang baru menggantikan Marsekal Madya TNI Purn. Bagus Puruhito yang telah memasuki masa purna tugas.
Pelantikan dan serah terima jabatan tersebut berlangsung di Kantor Kementerian Perhubungan (Kemhub) di Jakarta, Kamis (4/2/2021).
Menhub, Budi Karya Sumadi mengucapkan terima kasih dan apresiasinya kepada Marsekal Madya TNI Purn. Bagus Puruhito atas pengabdian dan dedikasinya selama menjabat sebagai Kabasarnas sejak Januari 2019.
Disebutkannya, semasa kepemimpinan Marsekal TNI Purn. Bagus Puruhito, Basarnas telah melakukan upaya pencarian dan pertolongan pada sejumlah musibah yang terjadi di Indonesia. Diantaranya, jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Kepulauan Seribu; bencana tanah longsor terjadi di Sumedang, Jawa Barat; bencana banjir di Kalimantan Selatan; dan gempa bumi di Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat.
“Penanganan beberapa operasi SAR berskala besar dengan baik dalam kurun waktu yang bersamaan membuktikan bahwa Pak Bagus memiliki kapasitas kepemimpinan yang andal dan tangguh,” ucap Budi.
Tugas dan tanggung jawab Basarnas, sambung Budi, sangat besar dan tidak mudah. Yaitu menangani hal kedaruratan pencarian dan pertolongan pada kecelakaan, bencana, dan kondisi membahayakan manusia yang tidak bisa diprediksi kapan akan terjadi.
“Karena itu, Basarnas harus selalu siap siaga 24 jam dengan response time yang cepat, tepat, dan aman. Semakin cepat tiba di lokasi bencana atau kecelakaan, maka kemungkinan menyelamatkan jiwa korban akan semakin besar,” jelasnya.
Budi juga mengungkapkan apresiasinya kepada jajaran Basarnas yang selalu semangat, tangguh, dan tanpa pamrih untuk menghadapi resiko tinggi untuk melakukan upaya penyelamatan dan evakuasi di wilayah Indonesia yang berada dalam ring of fire sehingga rentan terjadinya bencana.
Dikatakannya, Basarnas telah membuktikan kredibilitasnya dan telah mendapat kepercayaan dari masyarakat luas sebagai leading sector dalam penyelenggaraan pencarian dan pertolongan di Indonesia.
Untuk itu, ia berharap di bawah kepemimpinan Marsekal Muda TNI Henri Alfiandi, mampu mempertahankan dan juga semakin meningkatkan kinerja Basarnas. Selain itu, Basarnas juga diharapkan semakin meningkatkan koordinasi dengan para pemangku kepentingan.
“Semoga amanah dan tanggung jawab yang dipercayakan dapat dilaksanakan dengan sebaik-baiknya untuk melayani masyarakat,” tandasnya. (bsc)