JELAJAHNEWS.ID – Anggota kongres Amerika Serikat (AS) mengunjungi Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (12/04/2023). Para delegasi kongres menyampaikan komitmen AS untuk terus meningkatkan kerja sama dengan Indonesia dalam konteks kemitraan strategis atau strategic partnership.
“Karena mereka melihat bahwa Indonesia adalah mitra yang sangat penting di kawasan dan mereka mengatakan bahwa Indonesia is shining now,” ucap Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangannya usai pertemuan.
Selain itu, para delegasi juga mengapresiasi kesuksesan Indonesia dalam presidensi G20 tahun lalu. Mereka pun turut memberikan dukungan terhadap keketuaan Indonesia di ASEAN.
“Mereka mengulang kesuksesan keketuaan Indonesia di G20 dan mereka memberikan dukungan yang kuat terhadap keketuaan Indonesia di ASEAN untuk tahun ini,” ungkap Retno.
Sementara itu, Presiden Jokowi menyampaikan komitmen kuat pemerintah Indonesia terhadap isu perubahan iklim dan lingkungan. Kepala Negara turut menyampaikan sejumlah capaian pemerintah Indonesia terkait kedua isu tersebut.
“Termasuk adanya pengurangan kebakaran hutan yang lebih dari 80 persen so far,” ucap Retno.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden juga menyampaikan harapan terhadap dukungan dari kongres AS terhadap sejumlah isu. Mulai dari perpanjangan fasilitas Generalized System of Preferences (GSP) hingga akses pasar.
“Presiden juga mengharapkan Indonesia dapat menjadi bagian dari global supply chain Amerika dan dunia. Presiden juga menyampaikan permintaan dukungan Amerika Serikat untuk transisi energi,” ujar Retno.
Sebelum melakukan pertemuan dengan Presiden Jokowi, Retno menyebut para delegasi kongres Amerika Serikat juga telah melakukan pertemuan dengan dirinya serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya. Esok hari, para delegasi kongres AS juga akan berkunjung ke Ibu Kota Nusantara.
“Jadi besok akan ada kunjungan ke IKN Nusantara,” tutur Retno.
Adapun anggota kongres AS yang hadir adalah Senator Jeff Merkley, Senator Chris Van Hollen, Representative Lloyd Doggett, Representative Praila Jayapal, Representative Ilhan Omar, Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Yong Kim, dan Mission Director of USAID Jeffery Cohen.(skb)