JELAJAHNEWS.ID, MEDAN – Palacheta Subies Subianto terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Badan Pimpinan Cabang Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPC HIPMI) Medan periode 2020-2023.
Sebagaimana hal itu terjadi saat dilaksanakannya Musyawarah Cabang (Muscab) IX HIPMI Medan sekaligus pemilihan Ketua BPC HIPMI Kota Medan, di Hotel Polonia Medan, Kamis (10/9/2020). Palacheta terpilih secara aklamasi dikarenakan dirinya sebagai calon tunggal dalam pemilihan yang dilakukan.
Pantauan dilokasi, pelaksanaan Muscab IX HIPMI Medan itu tetap menerapkan protokol kesehatan dan juga wajib menggunakan masker. Turut hadir dalam acara tersebut, Plt.Walikota Medan, Akhyar Nasution dan Wakil Ketua Badan Pimpinan Pusat (BPP) HIPMI, Bobby Afif Nasution.
Sebelumnya, dalam sambutan pembukaan pelaksanaan Muscab, Plt.Walikota Medan, Akhyar Nasution menyampaikan pandangannya mengenai perputaran roda perekonomian yang ada di Kota Medan. Oleh karenanya, Akhyar pun mengaku bahwa dirinya sangat mendukung para pengusaha yang ada, terlebih pengusaha mikro.
“Saya sangat mendukung pengusaha,terlebih pengusaha mikro. Karena usaha mikro sangat mendukung roda perekonomian masyarakat, begitu juga halnya dengan usaha menengah ke atas. Oleh karena itu, saya tidak pernah memberlakukan sosial distancinng, apalagi lockdown. Hal ini supaya masyarakat, terlebih masyarakat Kota Medan, dapat melaksanakan aktivitasnya. Namun harus tetap mematuhi protokol kesehatan,” jelasnya.
Ketua HIPMI Sumut, Mazz Reza Pranata juga mengungkapkan apresiasinya terhadap Pemko Medan. Untuk itu, Reza pun berharap agar kedepannya pemerintah bisa lebih mempermudah pengurusan izin usaha, terutama di Sumatera Utara. Sehingga perputaran roda perekonomian yang berjalan bisa cepat berkembang.
“Saya berharap pemerintah lebih berpihak dan mendukung terhadap pengusaha muda Indonesia. Sehingga jangan kemudian dengan enaknya Satpol PP menggusur pelaku usaha mikro,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua BPP HIPMI, Bobby Afif Nasution juga menyampaikan apresiasinya mengenai perkembangan ekonomi masyarakat yang ada saat ini.
“Mari saling mendukung demi meningkatkan ekonomi Indonesia, terlebih pemuda Indonesia. Dan harapan saya kepada pemerintah daerah maupun pusat, harus berperan keras demi memajukan ekonomi negara,” ungkapnya.
Menurut Bobby, keberadaan UMKM terlebih dalam masa pandemi saat ini, telah terbukti mampu bertahan. Sehingga roda perekonomian pun bisa terus berjalan. Namun disisi lain, jelasnya, banyak juga pelaku UMKM yang terdampak dan butuh bantuan langsung dari pemerintah.
“Dalam hal ini, Pemko Medan harus mampu menciptakan pasar bagi pelaku UMKM. Pemko juga jangan sampai mempersulit perizinan, harus dimudahkan agar UMKM menggeliat terus,” tegasnya.
HIPMI sendiri, sambung Bobby, sangat layak untuk dipertimbangkan berkolaborasi dengan pemerintah. Terelbih HIPMI Medan yang bakal memiliki Ketua baru. Untuk itu diharapkannya, HIPMI Medan bisa terus menjalin hubungan baik dengan Pemko Medan. Dan Pemko Medan juga diharapkannya, dapat menggunakan ide serta gagasan dari pemuda yang berada di HIPMI Medan ataupun para pelaku usaha lainnya yang muda-muda.
“Muda bukan berarti anak-anak. Pemuda punya ide dan konsep yang segar dan kreatif. Pemikiran anak muda saat ini bahkan bisa di aplikasikan untuk kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya. (MTP)