JELAJAHNEWS.ID – Beredar informasi Kapolsek Pancur Batu dan Kanit Reskrim dicopot karena terkait masalah dugaan penyelewengan dana penyidikan.
Akan tetapi informasi itu ditepis Kapolrestabes Medan, Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda.
“Hasil pemeriksaan Propam dan keterangan saksi atau anggota tidak terbukti masalah itu (penyelewengan dana penyidikan). Masih akan didalami lanjut,” kata Valentino Alfa Tatareda, dilansir dari detik, Kamis (13/10/2022).
Valentino menjelaskan mutasi di tubuh internal Polri adalah hal biasa. Perpindahan jabatan memang mesti dilakukan untuk penyegaran organisasi.
“Makanya sesuai ST Polda kami laksanakan. Tentu itu sudah melalui pertimbangan pimpinan,” ujarnya.
Sebelumnya Kepala Polda Sumut, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak mencopot jabatan Kapolsek Pancur Batu, Kompol EG dan Kanit Reskrim AKP AS
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi membenarkan pencopotan kedua perwira tersebut sesuai dengan Telegram (TR) Kapolda Sumatera Utara.
“Benar, mutasi dalam rangka pemeriksaan dan evaluasi jabatan,” kata Hadi Wahyudi kepada JELAJAHNEWS.ID, Rabu (12/10/2022) malam.
Informasi yang diperoleh JELAJAHNEWS.ID pencopotan tersebut melalui Telegram Rahasia (TR) Nomor : ST/140/X/KEP/2022 Tanggal 12 Oktober 2022.
Surat tersebut ditandatangni oleh Karo SDM Kombes Pol Benny Bawensel.
Kini, jabatan Kapolsek Pancur Batu dipercayakan kepada AKP Noorman Haryanto Hasudungan. Namun untuk jabatan Kanit Reskrim belum ada yang menduduki.
Kompol EG dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Sumatera Utara dalam rangka pemeriksaan.
Sedangkan AKP AS juga dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Sumut juga dalam rangka pemeriksaan. (JN-DC).