JELAJAHNEWS.ID, SIMALUNGUN – Warga sontak terkejut dan tak menunggu waktu yang lama memadati lokasi, begitu mendengar informasi ada penemuan sosok jasad seorang anak berjenis kelamin laki-laki diperkirakan berusia 6 tahun dalam kondisi mengenaskan.
Sosok jasad ditemukan oleh warga setempat, yang melihat sosok jasad bocah itu tersangkut di tumpukan sampah, aliran Sungai Bah Bolon, Nagori Pematang Kerasaan, Kecamatan Bandar, Simalungun, Minggu (2/8/2020) sekira pukul 07.00 Wib..
Informasi dihimpun, awalnya jasad ditemukan oleh Mi’un warga yamg beraktivitas di sekitar Sungai Bah Bolon pada hari Minggu pagi itu, melihat suatu benda yang mirip dengan tubuh manusia.
Selanjutnya, menurut warga posisi jasad itu mengambang di permukaan air Sungai Bah Bolon, kemudian dikabarkan kepada warga lainnya dan juga pihak Kepolisian Sektor Perdagangan.
Namun, akibat kondisi aliran air sungai pasang dan arus airnya sangat kencang menghalangi warga untuk lebih mendekat ke posisi benda yang dipastikan adalah jasad seorang bocah laki-laki.
“Iya, bang, sosok anak laki-laki yang tersangkut di tumpukan sampah, pas di tengah aliran sungai ini,” kata warga kepada jelajahnews.id.
Tak lama berselang, personil pihak Kepolisian Sektor Perdagangan dan personil Puskesmas Perdagangan tiba di lokasi penemuan jasad seorang anak itu.
Selanjutnya, dikarenakan air sungai dalam kondisi pasang menyulitkan jasad anak itu dievakuasi oleh personil kepolisian dibantu oleh warga setempat.
Pantauan di lokasi, usai mengevakuasi, jasad anak yang belum diketahui identitasnya dengan menggunakan ambulance dibawa ke Rumah Sakit.
Kapolsek Perdagangan AKP Josia Simarmata, S.H., melalui selular dikonfirmasi mengatakan sosok jasad seorang anak yang ditemukan tersangkut sampah di aliran air Sungai Bah Bolon.
Selanjutnya, AKP Josia Simarmata menyebutkan, belum dapat memberikan kesimpulan asal usul jasad bocah malang itu dan pihaknya masih berupaya melakukan evakuasi di lokasi penemuan saat ini.
“Belum lagi kita simpulkan terkait identitas jasad anak laki-laki yang ditemukan di aliran Sungai Bah Bolon. Tahap awal, anggota lakukan evakuasi dan antarkan jasad ke Rumah Sakit ya,” sebut AKP Josia mengakhiri penyampaiannya.
(TD)