MEDAN – Komisi II DPRD Medan sepakat mendorong Pemko Medan mengelontarkan dana puluhan miliar rupiah untuk pembenahan Rumah Sakit (RS) Pirngadi milik Pemko Medan. Bantuan dana sebagai investasi peningkatan PAD terutama pelayanan kesehatan.
Kesepakatan itu diambil setelah Komisi II DPRD Medan melakukan rapat pembahasan R APBD Pemko Medan TA 2021 bersama manajemen RS Pirngadi di ruang komisi gedung dewan, Minggu (15/11/2021). Rapat dipimpin Ketua Komisi II Surianto didampingi Sekretaris Dhiyaul Hayati, Wakil Ketua Komisi Sudari ST dan anggota Afif Abdillah, Modesta Marpaung, Wong Cun Sen dan Johannes Hutagalung. Hadir Dirut RS Pirngadi Medan Suriadi Panjaitan didampingi Reza dan beberapa stafnya.
Komisi II merekomendasikan penambahan anggaran untuk pembenahan perbaikan infrastrukrur di RS Pirngadi. Dewan mengaku prihatin dengan kondisi RS Pirngadi yang terus mengalami devisit. Parahnya, pelayanan kesehatan semakin memburuk.
Seperti yang disampaikan anggota Komisi II DPRD Medan Afif Abdillah (foto) menyebut, RS Pirngadi sebagai salah satu ikon Kota Medan harus dipertahankan. Untuk itu, segala bentuk bantuan ke RS type B milik Pemko Medan itu harus diprioritaskan.
“Saya minta DPRD dan Pemko Medan harus sepakat menyelamatkan RS Pirngadi tetap menjadi kebanggaan masyarakat Medan. Bentuk dukungan jangan setengah hati. Mulai dari bantuan anggaran dan manajemen pelayanan patut didukung. Jika ada akar permasalahan supaya dituntaskan, ” ujar Afif Abdillah selaku Ketua Fraksi Nasdem DPRD Medan itu.
Disampaikan Afif Abdillah, imej buruk yang timbul saat ini terhadap RS Pirngadi harus dipulihkan. Tentu tambah Ketua DPD Partai Nasdem Kota Medan itu, segala hal yang buruk supaya diperbaiki.
“Infrastruktur yang rusak supaya diperbaiki. Buruknya pelayanan akibat minim sumber daya manusia supaya ditingkatkan. Kurangnya fasilitas alat kesehatan dan tenaga medis supaya ditambah. Intinya segala kekurangan harus dibenahi,” saran Afif Abdillah.
Disampaikan, seperti kerusakan eskalator dan AC serta infrastruktur lainnya yang rusak lantas dilakukan pembiaran sangat disayangkan. “Demi peningkatan pelayanan kesehatan supaya dilakukan pembenahan. Dirut diharakan dapat melakukan terobosan baru dan inovasi upaya meningkatkan pelayanan dan kemajuan RS ,” imbuh Afif Afdillah.
Hal yang sama dikuatkan Ketua Komisi II DPRD Medan Surianto, kesan buruk yang timbul selama ini terhadap RS Pirngadi harus dihilangkan. “Sering timbul emej buruk terhadap RS Pirngadi, orang sakit bertambah sakit jika masuk ke RS. Kesan itu harus kita hilangkan mulai sekarang. RS kebanggaan kita itu harus kita pulihkan kepercayaaan masyarakat. Kita dukung penambahan anggaran,” ujar Surianto.
Sementara itu Dirut RS Pirngadi Medan Suriadi Panjaitan memaparkan, pihaknya saat ini membutuhkan anggaran perbaikan eskalator, perbaikan Genset, AC, perawatan gedung dan perbaikan infrastruktur lain. Selain itu, pihaknya juga yang membutuhkan penambahan alat kesehatan dan pengadaan obat.
Suriadi Panjaitan mengaku tetap membutuhkan saran dan masukan dari Komisi II DPRD Medan guna memajukan dan peningkatan pelayanan di RS Pirngadi. (Rel/Is)