JELAJAHNEWS.ID,MEDAN – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir. H. Akhyar Nasution, M.Si sangat kecewa atas kinerja Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan yang selama ini dinilai tidak bekerja berdasarkan perhitungan ilmu pengetahuan. Hal ini menyebabkan infrastruktur yang ada di Kota Medan menjadi morat-marit.
Kekecewaan ini disampaikan Akhyar saat menghadiri Pelaksanaan Forum Perangkat Daerah Dinas PU Kota Medan yang bertempat di Hotel Grandhika Medan, Kamis (27/2) pagi. Dengan mimik muka tegas, Akhyar mengevaluasi satu per satu pekerjaan yang selama ini dilaksanakan Dinas PU. Mulai dari struktur jalan hingga drainase.
“Saya sangat kecewa, Dinas PU yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam pembangunan tidak menjalankan tugasnya dengan baik. Misalnya pengerjaan hotmix, pada suhu berapa seharusnya hotmix dipadatkan? Itu dari 80-120 derajat Celcius, yang saya temui di lapangan, hotmix dipadatkan ketika sudah dingin, yang terjadi hasilnya masih banyak terdapat rongga hingga mudah hancur. Itu masih satu aspek yang saya paparkan masih banyak lagi pekerjaan lain yang tidak sesuai standar ilmu pengetahuan,” tegas Akhyar didepan puluhan peserta forum.
Dikatakan Akhyar, kehadiran Ia di forum ini dikarenakan Dinas PU adalah wajah Kota Medan. Pekerjaan yang dilakukan Dinas PU langsung nyata terlihat oleh masyarakat dan dampaknya juga dirasakan langsung masyarakat Kota Medan. “Kalian harus menyadari bahwa pekerjaan yang selama ini dilakukan merupakan etalase Kota Medan. Kalian harus sadari itu. Hancur infrastuktur maka hancur pula wajah Kota Medan,” ucapnya.
Selain menilai pekerjaan teknis, Akhyar juga mengevaluasi Pegawai Harian Lepas (PHL) yang bekerja di Dinas PU. Akhyar meminta kepada Kepala Dinas PU untuk terus memonitoring dan mengevaluasi kinerja PHL yang tidak taat aturan. “Saya tidak ingin lagi melihat PHL yang kinerjanya tidak ada. Kita harus lebih tegas karena pertanggungjawabannya kepada negara dan rakyat. Jika tidak mau turut aturan, tinggalkan saja!,” kata Akhyar.
Akhyar pada kesempatan itu, juga memberikan mandat penuh kepada Plt. Kadis PU Zulfansyah untuk melakukan perbaikan disegala bidang mulai dari perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi pada pekerjaan teknis juga sumber daya manusianya. “Saya ingin PU ke depan jauh lebih baik dari PU yang sekarang. Gunakan ilmu yang kalian punya untuk membuat infrastruktur lebih kokoh dan memiliki umur yang panjang serta tidak mudah hancur. Saya akan terus pantau kinerja kalian secara keseluruhan,” tegas Akhyar.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Zulfansyah mengaku siap melaksanakan mandat yang diberikan Plt. Wali Kota Medan untuk memperbaiki kualitas Dinas PU ke depannya. Artinya setiap objek pekerjaan akan diperiksa mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga pengawasan. “Setiap pekerjaan itu harus sesuai dengan rencana dan di awasi sesuai dengan peraturan selanjutnya baru dikendalikan, kalau semua ini sudah baik saya yakin hasilnya pun akan maksimal.”kata Zulfansyah.
Pelaksanaan forum perangkat daerah Dinas PU Kota Medan ini sendiri di ikuti sebanyak 100 peserta yang berasal dari Kecamatan, OPD dan stakeholder terkait.( RRL)