MEDAN – Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution Msi kembali meninjau ex RSU Sari Mutiara (RSUSM) yang berada di Jalan Kapten Muslim No 79 Helvetia Tengah Kecamatan Medan Helvetia, Jumat (20/3/2020). Peninjauan ini dilakukan guna lebih memastikan kesiapan RSUSM sebagai pusat screening awal pasien suspect Covid-19. Akhyar dalam hal ini juga menegaskan RSUSM ini hanya tempat pendataan awal bukan tempat isolasi.
“Masyarakat tidak perlu khawatir, sebab ex RSU Sari Mutiara merupakan tempat screening awal bukan tempat isolasi pada pasien yang suspect Covid-19 positif. Jika pasien yang telah diperiksa di ex RSU Sari Mutiara dan ternyata berada pada status pasien dalam pengawasan (PDP) atau dinyatakan positif, pasien tersebut akan dirujuk ke RS G. L Tobing di Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang yang merupakan tempat isolasi,” jelas Akhyar.
Lebih lanjut, Akhyar menjelaskan penyebaran virus corona ini melalui droplets atau tetesan cairan yang berasal dari batuk dan bersin, kontak pribadi seperti menyentuh dan berjabat tangan, menyentuh benda atau permukaan dengan virus di atasnya, kemudian menyentuh mulut, hidung, atau mata sebelum mencuci tangan, kontaminasi tinja (jarang terjadi). Maka dari itu, alangkah lebih bagusnya jika pasien yang mengalami gejala virus corona dalam pengawasan medis dari pada mereka berkeliaran tanpa adanya pengawasan.
“Saya minta kepada seluruh rumah sakit yang ada di Kota Medan untuk tidak menolak jika ada pasien yang ingin memeriksakan dirinya. Saya minta kerjasamanya. Lebih bagus mereka berada dalam pemantauan pihak kesehatan dari pada mereka berkeliaran kemana-mana yang dapat menularkan ke lebih banyak orang,” ungkap Akhyar.
Akhyar juga meminta kepada pihak yang terlibat untuk selalu menjaga kesehatan dan menghindari kontak fisik dengan orang-orang. Mari bersama jaga pengamanan diri masing-masing-masing dan orang sekitar. Kepada camat, lurah ataupun kepling agar selalu memantau masyarakat di daerah masing-masing setiap harinya.
“Mari bersama kita lakukan yang terbaik untuk masyarakat, serta berdoa agar kondisi ini dapat segera pulih kembali. Kepada pihak-pihak yang terlibat juga harus selalu menajga kesehatannya masing-masing, kita lakukan yang terbaik untuk kepentingan masyarakat,” tegas Akhyar.(RRL)