MEDAN – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi minta bantuan keluarga besar Pengurus Daerah (PD) Al Jam’iyatul Washliyah guna mengatasi penyebaran Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Di samping itu juga mendukung Peraturan Wali Kota (Perwal) tentang Pedoman Adaptasi Kebiasaan baru yang telah dipersiapkan Pemko Medan. Sebab, perwal ini berisikan pedoman dan tatanan yang harus diikuti masyarakat sehingga dapat melakukan aktifitas di tengah pandemi Covid-19 yang belum diketahui sampai kapan berakhirnya tersebut.
Harapan ini disampaikan Akhyar ketika bersilaturahmi dengan pengurus PD Al Jami’iyatul Wasliyah di Kampus Univa Jalan Sisingamangaraja Medan, Kamis (2/7/2020) sore. Apalagi jumlah warga yang positif terinfeksi Covid-19 terus bertambah. Kini, tercatat 1.033 orang warga yang positif terpapar penyakit mematikan tersebut.
Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, jelas Akhyar, jumlah warga yang positif Covid-19 sebanyak 1.033 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 689 orang diantaranya masih dirawat di rumah sakit. “Warga yang paling banyak dirawat berasal dari Kecamatan Medan Amplas sebanyak 63 orang. Tentunya ini sangat mengkhawatirkan, sebab kemungkinan peningkatan akan terus terjadi. Jadi mari kita bersama-sama menghentikannya,” ujarnya.
Sebagian warga yang positif Covid-19, jelas Akhyar berasal dari orang tanpa gejala (OTG). Sebab, keluarga maupun orang sekitarnya tidak mengetahui jika OTG positif Covid-19 karena sangat sehat dan tanpa gejala seperti demam, batuk maupun bersin-bersin sehingga bebas beraktifitas dan berkomunikasi sehingga penularan pun terjadi.
“Di samping itu ada kecendrungan di tengah-tengah masyarakat yang menganggap tabu penyakit Covid-19. Begitu ada anggota keluarga yang positif Covid-19 berusaha ditutup-tutupi karena takut dikucilkan masyarakat. Akibatnya keluarga yang positif itu menularkan virus Corona nya kepada anggota keluarga yang lain, termasuk warga sekitarnya,” ungkapnya.
Guna menyikapinya, Akhyar pun sangat mengharapkan masukan dan dukungan dari keluarga besar Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan agar dapat mengatasi masalah ini secara bersama-sama. “Kami tak mungkin sendiri mengatasi pandemi Covid-19, butuh bantuan semua pihak, termasuk keluarga besar Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan. Mari kita bersama-sama mengatasinya,” harapnya.
Di kesempatan itu Akhyar pun menyerahkan Perwal Pedoman Adaptasi Kebiasaan Baru kepada Ketua PD Al Jam’iyatul Kota Medan Azzam Nasution. Akhyar berharap agar perwal itu dapat diterapkan di tengan-tengah keluarga besar Al Jam’iyatul Wasliyah.
“Kita tidak tahu kapan pandemi Covid-19 ini akan berakhir dan tak mungkin dihindari. Jadi kita lah yang menyesuaikan dengan pandemi ini. Intinya, kita harus melindungi diri kita sendiri. Untuk membantu masyarakat agar bisa beradaptasi, maka kita telah menyiapkan Perwal Pedoman Adaptasi Kebiasaan Baru,” ujar Akhyar seraya menyerahkan perwal tersebut kepada Ketua Pengurus Daerah Al Jami’iyatul Washliyah Kota Medan Azzam Nasution.
Sementara itu sebelumnya Ketua Pengurus Daerah Al Jami’iyatul Washliyah Kota Medan Azzam Nasution, memgaku merasa senang dan tersanjung dengan kehadiran Plt Wali Kota Medan di gedung bersejarah Al Jami’iyatul Washliyah Kota Medan yang telah mencetak banyak ulama dan cendikiawan tersebut. “Kita berharap kehadiran Bapak Plt Wali Kota Medan menjadi motivasi bagi kami dalam menjaga gedung bersejarah peninggalan para ulama ini,”‘ ujar Azzam.
Selanjutnya pria yang saat ini menjabat sebagai Plt Kadispora Kota Medan itu juga berharap, agar pertemuan ini dapat semakin meningkatkan jalinan komunikasi antara pengurus Al Jam’iyatul Washliyah Kota Medan dengan Pemko Medan, khususnya dalam penanganan covid-19 di Kota Medan. “Kami pun siap mendukung Pemko Medan dalam mengatasi covid-19 ini,” tegasnya. (Jai/rel)